Makan merupakan kebutuhan penting bagi tubuh agar bisa mendapatkan energi kembali untuk menuntaskan aktivitas yang belum selesai. Biasanya kita disarankan makan 3 kali sehari yaitu pada pagi, siang dan malam.
Namun jika dilakukan dengan cara yang kurang baik, acara makan bisa menjadi awal kedatangan musibah yang tentu tidak ingin kita undang.
Untuk membuat acara makan menjadi sesuatu yang berkesan dan membahagiakan, ada baiknya anda harus mencoba beberapa cara yang akan saya berikan dibawah ini.
#Bahagia itu pilihan, tidak percaya??
2 cara makan yang baik
Ini adalah pengalaman saya sendiri ketika makan dan pastinya saya sudah mendapatkan pengalaman buruk berkaitan dengan makan ini.
Karena pengalaman yang kurang enak inilah, saya ingin membagikannya kepada para pembaca semua agar tidak mengalami hal yang kurang menyenangkan ini.
Ok, berikut adalah 2 cara makan yang baik tersebut :
1. Makan pelan-pelan
Kenapa harus pelan?? Ada beberapa hal menguntungkan ketika kita makan pelan-pelan, tapi tidak pelan amat seperti jalannya keong.
- Bisa merasa lebih cepat kenyang, jadi bisa membuat anda lebih langsing tentunya
- Membantu kinerja lambung agar tidak terlalu capek menghancurkan makanan.
- Gigi yang terpasang pada mulut, digunakan untuk menghancurkan makanan lebih halus lagi sehingga lambung tidak bekerja terlalu keras.
Makan pelan-pelan itu ternyata lebih menguntungkan dan ada satu lagi yang saya lupakan :
- Mencegah bibir kecium gigi tajam anda yang bisa mengakibatkan luka.
Kalau sudah luka, bisa menimbulkan sariawan yang sungguh tidak diharapkan kedatangannya. Sudah tahu kan bagaimana rasanya disapa oleh kehadiran sariawan??
2. Secukupnya dan tidak sekenyangnya
Saya terbiasa untuk memenuhi hasrat perut ketika lapar dengan memakan banyak makanan, tapi ternyata ini mendatangkan masalah juga.
Jangan terburu nafsu ya!!
Ternyata saya memasukkan makanan dengan takaran yang melebihi "request" perut, akibatnya perut menjadi terbentang kencang dan malah menimbulkan sensasi tidak nyaman.
Apakah anda pernah mengalami hal seperti itu??
Dengan memasukkan makanan sesuai dengan yang diminta tubuh, badan itu rasanya enteng dan tidak ada sensasi tidak nyaman di perut.
- Mungkin anda bisa mencoba untuk tidak makan berlebihan dulu,
- Kenali kondisi perut ketika makan apakah sudah hilang laparnya, bukan sampai hilang situasi kalap makannya ya..
Masih ada lagi tambahannya lho..
Belum puas dengan 2 cara diatas??? Ok, saya akan berikan lagi 2 cara tambahan yang bisa membuat acara makan anda bertambah bahagia.
3. Syukuri apa yang ada
Jangan remehkan nasihat orang tua kita yang super bijak ini lho, "syukuri apa yang ada". Makna yang terkandung di dalamnya sungguh luar biasa dan jika dipraktekkan dalam makan juga sangat bermanfaat.
Semuanya menjadi enak
Ketika anda melihat sajian di dalam piring, jangan pernah mencoba untuk menunjukkan rasa tidak suka atau kurang puas. Ketika rasa ini sudah muncul, makanan tersebut tidak akan terasa enak.
Coba deh lakukan, ucapkan syukur yang mendalam di hati ketika anda masih diberikan kesempatan untuk mencicipi makanan oleh Tuhan. Woowww rasanya luar biasa sekali, walaupun lauknya hanya ada tempe dan tahu...
Apakah penulis juga melakukan ini???
Tentu saja iya, karena apapun yang dimasakkan oleh istri saya selalu disyukuri dan rasanya sungguh nikmat. Lagian hampir setiap hari saya juga makan tempe sama tahu kok.. Mereka adalah makanan favorit saya..
4. Tidak mengobrol berlebihan
Biasanya kalau sudah makan bareng teman-teman, ga mungkin kan kalau kita hanya diam-diaman saja menyantap sajian di piring???
Ngobrol sih boleh saja, asal jangan berlebihan apalagi sampai tertawa ngakak sekeras-kerasnya. Musibah sudah mengintai tu..
Rasa tidak enak di kerongkongan
Anda bisa tersedak dan merasakan sensasi tidak nyaman pada kerongkongan. Makanan yang rasanya enak itupun buyar seketika.. Sayang bukan???
Kesimpulan
Bagaimana, apakah anda pernah juga mengalami 4 situasi diatas yang bisa menghancurkan kencan anda dengan makanan tersayang??
Kalau iya, berarti mulai sekarang anda harus belajar untuk :
- Makan pelan-pelan, tapi pelannya tidak keterlaluan seperti keong
- Porsi secukupnya dengan mengenal kapasitas perut
- Lebih mensyukuri apa saja yang ada
- dan jangan mengobrol berlebihan
Mudah-mudahan dengan apa yang sudah saya bagikan ini, anda bisa mendapatkan manfaatnya sehingga acara makan menjadi menyenangkan, puas dan disertai rasa bahagia...
Baca juga ya :
No comments:
Post a Comment